Multimeter atau Multitester adalah alat pengukur listrik yang sering dikenal sebagai AVO Meter (Amphere Volt Ohm Meter) yang dapat mengukur Arus (amperemeter), Tegangan (voltmeter), maupun Hambatan (ohm-meter). Semua teknisi elektronik seperti teknisi handphone, TV, Kipas angin dan lain-lain pasti mempunya alat seperti ini untuk memudahkan dalam pengerjaannya.
Kembali ke topik diatas. Kadang kita sering menjumpai atau mengalaminya sendiri, Handphone tiba-tiba mati dan ditak mau nyala dan di cargh pun tidak bisa.
Contoh penyebab handphone tiba-tiba mati:
1. Handphone tidak menyala setelah kemasukan air.
2. Handphone mati karena di cas terlalu lama.
3. Handphone tidak menyala setelah terjatuh atau terbentur.
4. Handphone tiba-tiba mati sendiri dan tidak mau menyala lagi.
Cara pengecekannya:
Untuk kasus pada point no. 1 silahkan baca Cara Mengatasi Handphone yang tercebur Air
Untuk point no. 2, 3 dan 4 pengukurannya seperti berikut:
Analisa Baterai Handphone.
Cek Voltage batu baterai, Standart voltage baterai handphone adalah 3,7 volt. Maka pada saat di cek menggunakan Multitester jarum volt harus menunjukan minimal 3,7 volt, Jika kurang dari itu maka baterai harus di kejutkan dengan Power Seplay, atau bisa juga menggunakan Dekstop cargher atau orang sering bilang casan kodok. setelah di kejut, coba nyalakan handphone anda.
Cara pengecekan: setting multitester sobat pada 10 Volt. selanjutnya hubungkan kutub positif multitester dengan kutub positif baterai, sdangkan kutub negatif multitester dngan kutub negatif baterai.
Baca juga :
Analisa Konektor Baterai.
Cek konektor baterai pada handphone dengan cara ==> Setting Multitester sobat pada ohm meter x1, Hubungkan kabel warna merah (+) pada konektor baterai kutub positif (+) dan kabel warna hitam (-) pada konektor kutub negatif (-). Perhatikan gerakan jarum pada multitester, pastikan jarum bergerak naik, jika jarum diam tidak bergerak berarti ada kerusakan pada jalur VBatt.
Kemudian cek lagi dengan cara di balik, kabel warna merah (+) ke konektor battre negatif (-) dan kabel warna hitam (-) ke konekor battre positif (+). Pastikan jarum tidak bergerak, Jika jarum bergerak naik tinggi berarti komponen handphone ada yang short (korslet), lakukan pengecekan menggunakan Power Suplay.
Demikian artikel dari Dzatmiko Blog tentang Cara Analisa Handphone Mati menggunakan Multitester (AVOMETER). Semoga bermanfaat.
Kembali ke topik diatas. Kadang kita sering menjumpai atau mengalaminya sendiri, Handphone tiba-tiba mati dan ditak mau nyala dan di cargh pun tidak bisa.
Contoh penyebab handphone tiba-tiba mati:
1. Handphone tidak menyala setelah kemasukan air.
2. Handphone mati karena di cas terlalu lama.
3. Handphone tidak menyala setelah terjatuh atau terbentur.
4. Handphone tiba-tiba mati sendiri dan tidak mau menyala lagi.
Cara pengecekannya:
Untuk kasus pada point no. 1 silahkan baca Cara Mengatasi Handphone yang tercebur Air
Untuk point no. 2, 3 dan 4 pengukurannya seperti berikut:
Analisa Baterai Handphone.
Cek Voltage batu baterai, Standart voltage baterai handphone adalah 3,7 volt. Maka pada saat di cek menggunakan Multitester jarum volt harus menunjukan minimal 3,7 volt, Jika kurang dari itu maka baterai harus di kejutkan dengan Power Seplay, atau bisa juga menggunakan Dekstop cargher atau orang sering bilang casan kodok. setelah di kejut, coba nyalakan handphone anda.
Cara pengecekan: setting multitester sobat pada 10 Volt. selanjutnya hubungkan kutub positif multitester dengan kutub positif baterai, sdangkan kutub negatif multitester dngan kutub negatif baterai.
Baca juga :
Perbedaan PWB Handphone dengan PCB Elektronik Biasa
Nama-nama Komponen Pada Handphone dan Fungsinya
Cara Analisa Jalur dan Komponen HP Menggunakan Multitester
Analisa Konektor Baterai.
Cek konektor baterai pada handphone dengan cara ==> Setting Multitester sobat pada ohm meter x1, Hubungkan kabel warna merah (+) pada konektor baterai kutub positif (+) dan kabel warna hitam (-) pada konektor kutub negatif (-). Perhatikan gerakan jarum pada multitester, pastikan jarum bergerak naik, jika jarum diam tidak bergerak berarti ada kerusakan pada jalur VBatt.
Kemudian cek lagi dengan cara di balik, kabel warna merah (+) ke konektor battre negatif (-) dan kabel warna hitam (-) ke konekor battre positif (+). Pastikan jarum tidak bergerak, Jika jarum bergerak naik tinggi berarti komponen handphone ada yang short (korslet), lakukan pengecekan menggunakan Power Suplay.
Demikian artikel dari Dzatmiko Blog tentang Cara Analisa Handphone Mati menggunakan Multitester (AVOMETER). Semoga bermanfaat.